Tanpa Ronald di Laga Derby
Persisam Putra kembali tak bisa tampil dengan kekuatan terbaiknya, saat menjalani derby Borneo di Stadion Segiri, menghadapi Persiba Balikpapan, Minggu (8/5) nanti.

Ronlad Fagundez harus abesen saat menghadapi Persiba.
Gelandang serang asal Uruguay, Ronald Fagundez dipastikan absen karena hukuman akumulasi kartu kuning. Absennya pemain kidal ini, jelas membawa pengaruh besar pada kekuatan Persisam Putra secara keseluruhan. Pasalnya selama ini, alur serangan Pesut Mahakam banyak lahir dari kaki Ronald.
Manajer tim Coeng Agus Setiawan kepada harian ini mengatakan, kartu kuning yang diterima Ronald saat bertemu PSPS Pekanbaru, melengkapi 2 kartu kuning Ronald.
“Padahal saat melawan PSPS, pelanggaran yang dilakukan Ronald tak terlalu keras. Tapi wasit langsung mengganjarnya dengan kartu kuning. Sayang memang kita kehilangan Ronald di saat menghadapi partai penting lawan Persiba,” ujar Coeng.
Ronald sendiri ketika dikonfirmasi secara terpisah mengaku sangat kecewa harus absen di pertandingan derby nanti. Ia mengaku, dari sekian lawan yang datang ke Samarinda, Persiba adalah salah satu tim paling dinantinya.
“Saya sedih tak bisa main. Saya sempat marah dengan wasit saat main lawan PSPS. Tapi saya tak bisa berbuat apa-apa,” ujarnya.
Sementara itu Hendri Susilo saat dikonfirmasi secara terpisah mengatakan kalau absennya Ronald, membuatnya harus memutar otak untuk mencari siapa pengganti yang tepat.
“Jelas kita sangat rugi. Tapi pertandingan tetap harus dilalui meski tanpa Ronald. Artinya pemain pengganti yang disiapkan di sektor kiri, harus siap untuk menjadi pendobrak pertahanan lawan,” terangnya.
Persisam Putra sendiri baru menjalani latihan rutin kembali pagi dan sore hari ini. Menurut Hendri usai menjalani pertandingan lawan PSPS, pemainnya diliburkan beberapa hari untuk mengembalikan kondisi mereka.
“Latihan besok (hari ini, Red) lebih terfokus pada regenerasi kondisi, karena pemain sangat lelah usai menjalani tur lawan Persija dan PSPS,” tegas Hendri. (upi)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar