Persisam Tak Akan Bubar Meski Tanpa APBD
Pemkot Samarinda menepis kemungkinan Persisam Putra Samarinda bubar meski APBD tak lagi dierbolehkan dipakai klub. Diharapkan PSSI di bawah ketua umum baru akan mencari jalan keluar terkait kondisi tersebut.
"Soal Persisam, tidak boleh berhenti (bubar)," tegas Wali Kota Samarinda Syaharie Ja'ang, di sela kegiatan Pelantikan dan Pengukuhan Pengurus KONI Kota Samarinda Periode 2011-2015, di Ball Room Hotel Swissbell Borneo Samarinda, Jl Mulawarman, Samarinda, Rabu (6/4/2011) siang WITA.
Penegasan Syaharie Ja'ang disampaikannya terkait pernyataan General Manager Persisam Putra Samarinda Harbiansyah Hanafiah, yang menyebut Persisam bubar apabila penggunaan APBD dilarang pada tahun 2012 mendatang.
"Soal APBD tahun 2012, kita tunggu keputusan dan kebijakan resmi Pemerintah Pusat. Tidak boleh (klub) gunakan APBD, itu persoalan lain. Persoalan nanti. Yang penting, bicarakan kompetisi yang berlangsung sekarang," imbuh Ja'ang.
"Ketua Umum PSSI 'kan belum terpilih. Siapa tahu nanti Ketua Umum PSSI, ada lobi-lobi lain dan solusi-solusi jalan keluar terkait pelarangan APBD di 2012," sebut Ja'ang.
Meski begitu Ja'ang mengakui saat ini sulit memperoleh sponsor di Samarinda untuk membiayai Persisam. Namun dia tetap optimistis akan menemui jalan keluarnya.
"Sulit memang (cari sponsor). Tapi kalau memang swasta, sulit mencari. Apalagi (perusahaan)perkayuan, sedang lesu," sebut Ja'ang.
"Paling tidak, hingga akhir musim, harus dipertahankan. Tahun 2012, soal lain. Yang jelas, nanti harus cari orang gila bola untuk mengurusi soal bola," terang Ja'ang.

Tidak ada komentar:
Posting Komentar