Nasib sial dan kekalahan telak yang menimpa skuad Persisam sebelum pertandingan menghadapi tuan rumah PSPS ternyata tidak berlanjut dan berpengaruh terhadap permainan Persisam dengan berhasil mencuri 3 poin di Pekanbaru.

Penampilan gemilang Agung Prasetyo menghantarkan Kemenangan Persisam
Bermain di Sport Center, Kuala Kuantan yang berjarak kurang lebih 4 jam perjalanan dari Pekanbaru, pemain-pemain Persisam menunjukan semangat juang dan determinasi yang luar biasa dengan mampu menaklukkan PSPS Pekanbaru dengan skor tipis 1-0 yang di cetak oleh Julio Lopez.
Sesuai dengan janji coah Hendri Susilo yang ingin bangkit dan menampilkan formasi berbeda pada pertandingan hari ini, memang terlihat terjadi beberapa perubahan seperti Choi Dong Soo yang di plot sebagai striker tunggal dan menarik Julio Lopez sedikit dibelakang Choi.
Persisam yang bermain berhati-hati berusaha menembus pertahanan PSPS Pekanbaru dan puncaknya pada menit ke-12 Choi Dong Soo yang bermain ngotot pada pertandingan kali ini dijatuhkan Banaken Bossoken dikotak pinalti dan wasitpun menunjuk titik putih. Eksekusi dijalankan dengan sukses oleh Julio Lopez untuk membobol gawang PSPS yang dikawal oleh Fajar Handika dan merubah kedudukan menjadi 0-1 untuk keunggulan Persisam.
PSPS yang tidak ingin dipermalukan dihadapan publiknya sendiri berusaha mengejar ketertinggalan gol mereka dengan meningkatkan tempo serangan dan bahkan peluang emas dari herman djumafo yang sudah lolos dari hadangan agung suprayogi tapi sayang sepakannya masih membentur mistar gawang.
Pada 45 menit paruh kedua, pemain PSPS tidak mengendurkan irama serangan mereka, bahkan Striker produktif PSPS Herman Djumafo mampu menyarangkan bola ke gawang Persisam melalui heading kepalanya, untungnya hakim garis jeli dan melihat Djumafo sudah berdiri pada posisi offside sehingga gol tersebut di anulir.
Petaka hampir saja terjadi dikubu Persisam ketika pada menit 58 Usep Munandar yang berduel dengan Putut Waringin Jati dikotak pinalti dianggap melakukan pelanggaran oleh wasit Maslan Iskan dan menunjuk titik putih sebagai pertanda pinalti untuk tim PSPS. Beruntung tendangan pinalti yang dilakukan oleh Shin Hyun Joon berhasil ditepis oleh Agung Prasetyo yang pada pertandingan ini menjadi bintang lapangan karena bermain sangat baik mengawal gawang Persisam untuk tidak kebobolan.
Sepertinya memang ini bukanlah hari baik bagi tim PSPS beberapa peluang memasuki akhir pertandingan selalu saja kandas oleh barisan pertahanan Persisam atau membentur mistar. Contoh peluang emas yang harusnya berbuah gol masing-masing didapat oleh Patrice Nzenkou pada menit 78, tandukannya masih melayang tipis diatas mistar dan juga tendangan bebas Herman Djumafo pada menit 80 masih membentur tiang gawang.
Persisam sendiri bukan tanpa peluang pada babak kedua ini, mengandalkan serangan balik yang cepat dan permainan yang ngotot menghasilkan beberapa peluang diantaranya pada menit 72 tendangan bebas Juli Lopez disisi kanan pertahanan PSPS tapi sayang arahnya masih sedikit saja diatas mistar gawang PSPS.
Pada menit 84 serangan balik Persisam, Ronald Fagundez yang tidak terkawal di sisi kiri melakukan tendangan keras tapi tendangannya masih sempat diblok oleh pemain belakang PSPS.
Persisam melakukan beberapa pergantian pemain diantaranya memasukkan Tsimi menggantikan M. Roby, Fandi Mochtar digantikan oleh Irsyad Aras dan Choi Dong Soo ditarik keluar dan memasukkan Gangga Mudana. Beberapa pemain Persisam yang terkena kartu kuning diantaranya Ronald Fagundez, Akbar Rasyid dan Isdiantono.
Hingga pluit akhir pertandingan kedudukan tetap bertahan 1-0 untuk kemenangan Persisam. Dengan torehan hasil 3 poin ini Persisam merangkak naik 1 tingkat ke posisi 5 klasemen sementara. Hasil positif ini tentu mengobati kekecewaan terhadap kekalahan telak Persisam beberapa waktu lalu dan menjadi modal baik untuk menghadapi derby berneo menghadapi Persiba Balikpapan di stadion segiri pada tanggal 8 Mei nanti.