Daniel Rokieto dikabarkan sudah pasti bakal menanggani Persisam Putra Samarinda. Dan kabar ini jelas menjadi angin segar bagi puluhan pemain binaan Persisam yang ada di level junior U21 hingga akademi.
Persisam U21 musim 2010/2011 suskes menjadi penguasa di dataran Pulau Kalimantan.
Seperti yang diketahui, DR dikenal cukup ampuh dalam memoles pemain-pemain junior. Hal itu sudah dibuktikannya kala menjadi nahkoda di beberapa klub sebelumnya.
“DR kita kenal punya sentuhan khusus dalam menaruh pemain muda di skuad terbaiknya dan itu bukan sebuah gambling tapi lebih kepada kejeliannya dalam menempatkan potensi yang dimiliki anak asuhnya,” kata Fajrian Nur, Humas Persisam.
Gaya melatih DR itu sendiri dinilai dapat memompa semangat juang anak muda Samarinda dalam merangsek ke jajaran tim senior. Persisam sendiri pada umumnya sudah secara jelas menerangkan akan terus mengorbitkan pemain-pemain terbaiknya ke tim senior.
“Proyeksi junior ke senior ini terus berlanjut tahun demi tahun, jadi kita lebih berharap kepada jenjang pembinaan di klub ini, tim kita harus punya jebolan terbaik dari akademi yang dimiliki,” tambah Fajrian.
Disisi lain, beberapa pemain junior Persisam saat ini, saat dikonfirmasi terkait perihal ini mengaku senang. Seperti yang diungkapkan kapten Persisam U21 musim lalu, Muhammad M Siswanto, jenjang ke pemain profesional yang sudah ia jalani lebih terbuka jika kedepan ia dan pemain junior lainnya lebih banyak diberikan kepercayaan tampil.
Meski demikian, Mari Siswanto mengaku realistis. Diusianya yang muda, keinginan bermain di level profesional harus dilalui dengan kerja keras.
“Kita terus berusaha bermain sebaik mungkin, untuk mengejar cita-cita bermain di level senior memang tidak mudah. Tapi tetap ada jalan, intinya kami fokus dan terus fokus mengembangkan karir, doakan yang terbaik untuk kami,” sahut Wanto – sapaan akrab M Mari Siswanto.
Musim lalu, tiga pemain junior yang berhasil di proyeksi ke level senior diantaranya Rahel Radiansyah, Sucipto dan Aldair Makatindu. (arul)