Absennya Akbar Rasyid memang sedikit membuat lini tengah Persisam timpang. Namun, kepercayaan yang diberikan Hendri Susilo dengan memasang Fajar Legian Siswanto, dibuktikan benar pemain berumur 23 tahun tersebut.

Fajar mampu merepotkan barisan pertahanan Persijap dan mampu membuat kokoh lini tengah.
Idola dan jendral muda Persisam dilini tengah.
Selama ini, Fajar memang banyak bermain sebagai pemain penganti, namun justru itulah yang membuatnya menjadi deretan pemain Indonesia yang bergelarsupersub.
Dan kontra Persijap, Minggu (17/4) sore kemarin, bermain penuh enerjik sepanjang laga membuat nama Fajar Legian menjadi perhatian.
Aksinya meliuk diantara tembok kokoh pemain-pemain Persijap mampu memukau puluhan ribu Pusamania.
Bahkan sepuluh menit menjelang pertandingan usai, Fajar masih memaksa untuk memberikan penampilan terbaiknya sebelum akhirnya diganti akibat otot yang tertarik hasil bermain habis-habisan sepanjang laga.
Sebelum bermain sebagai pemain profesional, tepatnya saat masih bermain di level junior, Fajar memang telah bersama Hendri Susilo di tim sepak bola PON DKI Jakarta pada 2008. Hendri yang saat itu menjadi pelatih utama sudah mencium gelagat permainan terbaik dari seorang Fajar. Dan kini insting Hendri terbukti, kemampuan Fajar terus meningkat.
“Dia pemain berbakat, saya yakin dia bisa menjadi pemain masa depan yang dimiliki Persisam dan Indonesia,” puji Hendri Susilo, pelatih Persisam, terhadap gaya permainan mantan pemain Persih Tembilahan tersebut. (abe)
Fajar Legian Siswanto
Tanggal Lahir: 27 Agustus 1987
Negara: Indonesia
Tinggi Badan: 170 cm.
Berat Badan: 59 Kg.
Posisi : Gelandang
Nomor Punggung: 21